Pengalaman Menghindari Kuret dengan Herbal Mustika Dara HPAI

Masdinko.com-Artikel ini merupakan pengalaman nyata seorang ibu yang menggunakan produk Mustika Dara, produk herbal dari HNI HPAI yang salah satu manfaatnya yaitu untuk gurah rahim atau membersihkan rahim dari jaringan atau sisa-sisa setelah mengalami keguguran.

Sang ibu sebut saja Ibu Melati mengetahui dirinya hamil saat menyadari sudah terlambat haid dan kemudian melakukan test pack dan hasilnya positif dengan garis jelas. Kemudian bersama sang suami memeriksakan diri ke seorang dokter kandungan di sebuah Rumah Sakit Ibu dan Anak di Majalengka.

Saat di USG oleh dokter kandungan, memang terlihat ada kantung hamil, namun belum terlihat adanya janin. Namun di sekitarnya terlihat adanya pendarahan di sekitar kantung kehamilan. Menurut diagnosa dokter kemungkinan perkembangan janin ke depannya tidak normal dan beresiko cacat, sehingga dokter menyarankan untuk dikuret/kuretase.

Pengalaman Menghindari Kuret dengan Herbal Mustika Dara HPAI

Ibu Melati yang mendengar penjelasan dari dokter tidak meneruskan untuk dikuret dan berikhtiar menunggu sampai kehamilan berusia 9 atau 10 minggu karena saat diperiksa perkiraan kehamilan baru menginjak usia 5 minggu.

Waktu terus berlalu, dan pada saat kandungan berusia 10 minggu, Ibu Melati memeriksakan kandungan ke dokter kandungan yang lain, sebuah klinik swasta yang berada di daerah Cikijing, Majalengka. Dokter di klinik tersebut merupakan Dokter kandungan wanita, sehingga Ibu Melati pun merasa nyaman.

Dokter kandungan tersebut kemudian memeriksa dengan USG 2D dan terlihat bahwa Ibu Melati mengalami Hamil Kosong atau Bliighted Ovum (BO). Hamil kosong menurut medis yaitu satu kondisi di mana rahim wanita hamil ternyata kosong. Artinya, tidak ada janin atau calon bayi yang ada di dalam kandungan, seperti kehamilan normal pada umumnya.

Dengan hasil diagnosa dari dokter kandungan kedua, maka terjawab sudah mengenai kondisi kehamilan Ibu Melati. Pada kondisi ini, tidak ada gunanya lagi untuk diteruskan karena tidak ada janin di dalam rahim, sehingga dokter menyarankan untuk tindakan Kuret atau kuretase.

Kuret sebenarnya adalah nama sebuah alat operasi untuk mengeluarkan jaringan dari dalam rahim. Prosedurnya disebut kuretase. Pada tindakan kuret ini pasien akan dibius terlebih dahulu. Untuk biaya kuret pada klinik tersebut sebesar Rp. 2,1 juta apabila tidak ada tindakan lainnya.

Ibu Melati tidak mengambil opsi untuk kuret karena memang belum pernah mengalami dan tidak bersedia untuk dikuret. Bayangan rasa sakit setelah kuret dan juga biaya yang tidak sedikit membuatnya untuk memilih solusi lain menghindari kuret.

Untuk kasus kehamilan kosong karena sudah terbentuk kantung hamil dan jaringan lainnya maka kantung hamil tersebut harus dikeluarkan untuk menghindari rahim terkena infeksi dan efek lainnya.

Untuk ibu yang mengalami keguguran pada usia kandungan sebelum 10 minggu, umumnya tidak perlu dikuret, namun hal itu tergantung dari kondisi ibu hamil sendiri. Apabila keguguran terjadi pada usia hamil muda maka secara normal akan terjadi pendarahan dan janin akan keluar dengan sendirinya.

Ibu melati yang usia kandungannya sekitar 10 minggu kemudian teringat akan produk herbal Mustika Dara dari HNI HPAI yang salah satu manfaatnya yaitu membersihkan rahim atau gurah rahim.

Pengalaman Menghindari Kuret dengan Herbal Mustika Dara HPAI

Berbagai testimoni dari pengguna Mustika Dara pun dibacanya, dari mulai yang haidnya tidak lancar, keluhan adanya kista, dan bahkan ada yang keguguran pada usia kandungan 5 bulan, akibat janinnya meninggal di dalam kandungan, menggunakan Mustika Dara untuk mengeluarkannya.

Dengan ucapan Bismillah dan berdoa semoga Allah melancarkan ikhtiarnya akhirnya Ibu melati mengkonsumsi resep herbal HPAI dengan mengkonsumsi Mustika Dara (3x3 sehari), Harumi (3x3 sehari) dan Madu (produk dari HNI HPAI). Dengan tiga produk dari HNI HPAI tersebut, ikhtiar Ibu Melati untuk mengeluarkan kantung hamil dan jaringan lainnya dilakukan. Untuk Mustika Dara selain diminum bisa juga dimasukan/diselipkan ke dalam Miss V.  

Satu minggu pertama, Ibu Melati tidak merasakan ada perubahan, tanda-tanda hamil masih terasa, namun ikhtiar terus dilakukan sampai kemudian pada minggu kedua tanda-tanda akan terjadi keluaran mulai terasa.

Bermula dari munculnya bercak merah kemudian keluar juga yang lain bentuknya seperti selaput, dan juga lainnya yang bentuknya seperti biji rambutan. Puncaknya yaitu 2 hari setelah keluarnya bercak. Perut Ibu Melati terasa melilit rasanya seperti akan melahirkan, kemudian bergegas ke kamar mandi dan Alhamdulillah akhirnya keluar kantung hamil dan jaringan lainnya.

Kantung hamil yang keluar sekilas berbentuk seperti balon, bulat dan lonjong berwarna kemerah-kemerahan, diikuti dengan keluaran jaringan lainnya. Ibu Melati juga mengalami pendarahan yang banyak, sehingga membutuhkan beberapa buah pembalut. Proses ini berlangsung sekitar 1-2 jam.

Setelah semua keluar semua, Ibu Melati pun istirahat dan minum air putih yang cukup. Alhamdulillah setelah proses mengeluarkan kantung kehamilan tanpa kuret selesai, kondisi Ibu Melati telah kembali sehat, meskipun belum memeriksakan diri kembali untuk melihat apakah rahim sudah bersih sepenuhnya, namun Ibu Melati sudah menjalankan aktivitas sehari-hari seperti biasanya.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan apabila ingin melakukan hal yang sama seperti Ibu Melati, yaitu membersihkan rahim akibat keguguran tanpa kuret dengan herbal Mustika Dara, diantaranya :

  1. Usia kehamilan masih muda, meskipun ada testimoni dari pengguna Mustika Dara lainnya yang menggunakan saat usia kehamilan 5 bulan dikarenakan janin meninggal di dalam kandungan. Sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan herbalis dari HNI HPAI.

  2. Sebaiknya tidak bepergian jauh selama mengkonsumsi Mustika Dara, karena proses mengeluarkan jaringan yang tersisa di rahim bisa terjadi kapan saja.

  3. Mengkomunikasikan dengan suami atau saudara serumah apabila sudah terasa,seperti perut melilit, terasa seperti mau melahirkan, dan keluarnya bercak darah.

  4. Persiapkan pembalut yang cukup untuk berjaga-jaga apabila terjadi pendarahan yang banyak. Mintalah bantuan suami atau saudara serumah untuk membersihkannya.

  5. Istirahat yang cukup dan minum air putih yang cukup setelah proses gurah rahim, makan asupan yang bergizi karena akibat pendarahan, cukup banyak darah yang keluar.

  6. Periksakan rahim anda ke dokter kandungan melalui pemeriksaan USG, apakah rahim sudah bersih dari sisa jaringan kehamilan.

  7. Tunggu 3 kali siklus haid apabila anda ingin hamil lagi untuk memastikan bahwa rahm sudah siap untuk hamil lagi.

Demikian pengalaman Ibu Melati saat keguguan karena hamil kosong dengan menggunakan Mustika Dara. Pengalaman ini tidak menjanjikan hasil yang sama apabila anda mencobanya karena kondisi kesehatan dan kehamilan setiap orang berbeda .

Mustika Dara dapat dibeli di stokis atau Halal Mart HNI HPAI terdekat di kota anda atau dapat anda pesan juga disini. Semoga bermanfaat. Keep learning and sharing.      

Post a Comment for "Pengalaman Menghindari Kuret dengan Herbal Mustika Dara HPAI "